Total Pageviews

Monday, March 7, 2011

Mau Kemana Kita ??

Mutasi pejabat di negeri Segantang lada alias di Kepulauan Riau ini sedang terjadi baik itu di tingkat Kabupaten, Kota maupun di tingkat Provinsi hingga desas desus di tingkat nasional. secara Khusus menyoroti bidang yang saya geluti yaitu Kepariwisataan telah terjadi mutasi Kepala Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang pada beberapa waktu yang lalu. Kemudian terdengar di telinga kami juga akan terjadi mutasi di tingkat Provinsi begitu juga di Kota Batam karena desas desus pengganti Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri yang akan datang adalah Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam. 

Mutasi yang terjadi jelas akan merubah irama dan cara memimpin lembaga yang bertujuan untuk mensejahterakan rakyat dan melestarikan kebudayaan negeri ini. Mulai dari konsef, kebijakan, format, event pariwisata, Program kerja dan saya yakin akan banyak perubahan yang terjadi.

Belum lama ini Presiden Republik Indonesia dengan semangat yang membara dan berpidato di depan khalayak ramai dari pejabat, dari kalangan eksekutif legeslatif dan yudikatif, pengusaha, tokoh masyarakat dan juga pengusaha kepariwisataan di Kepri ini menyampaikan harapan yang tinggi dan apresiasi kepada kepariwisataan Kepulauan Riau yang terinspirasi dari sebuah film yang dibuat oleh Sutradara Itali dengan Judul  Eat Pray Love, http://www.youtube.com/watch?v=mjay5vgIwt4, berharap bahwa Kepri memiliki destinasi wisata yang terdapat di dalam cerita film yang di bintangi oleh Julia Robert itu keyakinan beliau setelah melihat potensi yang besar itu ada pada Provinsi ini. Namun pada sambutannya beliau juga mengharapkan agar kita tidak salah dalam mengembangkan kepariwisataan di Kepulauan Riau ini sehingga beliau menyebutnya dengan "gatot" alias Gagal total. Sambutan beliau bagi saya merupakan motivasi yang besar namun sepenglihatan saya banyak pemipin yang memiliki kekuasaan dan kewenangan untuk mensukseskan kepariwisataan di Kepulauan Riau ini tidak hadir atau tidak diundang untuk ikut mendengarkan sambutan beliau.... sayang sayang sungguh sayang .....

Kompas mana yang akan di pakai oleh Kepala dinas Kepala Dinas  pariwisata di negeri segantang lada ini untuk menuju Kepulauan Riau sebagai "Bunda Tanah Melayu dan Destinasi Wisata Bahari Unggulan", di dalam perahu yang di tumpangi oleh Pelaku usaha pariwisata Kecil, Menengah, dan besar, yang terdiri dari Hotel, Biro Perjalanan, dan Pantai pijat yang sekarang lebih keren nya di kenal dengan spa, pedagang cendera mata, pekerja pariwisata Pramuwisata seperti saya, yang satu dari begitu banyak orang yang berharap akan kesejahteraan yang melimpah dari kepariwisataan ini ??????

meminjam lirik lagu group Band Armada " 

Chorus
D Dm A
Mau dibawa kemana hubungan kita
Bm
jika kau terus menunda-nunda dan
Dm E
dan tak pernah nyatakan cinta
D Dm A
Mau dibawa kemana hubungan kita
Bm
Ku tak akan terus jalani
Dm E
tanpa ada ikatan pasti antara kau dan aku /kami

Apakah Kepariwisataan di Kepri ini akan maju tanpa ada ikatan pasti ?????

Semoga kita tahu arah yang kita tuju dan hendak kita raih .........