Total Pageviews

Tuesday, August 31, 2021

Hidangan Bintang Lima ala Remboelan Cafe


Pemutusan hubungan kerja tidak menyurutkan semangat para pekerja hotel bintang lima ini. Mereka adalah Dewi (Koki) David (Koki), Maryono (housekeeping), Lena (pramusaji) dan Agi bagian Sekuriti. Pasca diberhentikan dari pekerjaan akibat kondisi pandemi mereka bangkit kembali dengan membangun usaha kuliner di sekitaran simpang Lagoi Teluk Sebong Bintan. Sajian kuliner seperti Rawon, Soto Ayam, Nasi ayam, Kwee Tiaw adalah menu unggulannya. Bermodalkan semangat dan keinginan yang kuat mereka bersama sama menjadikan Remboelan Cafe sebagai tawaran bagi para pengunjung untuk mencicipi sajian hidangan berkelas bintang lima. "Ini adalah komitmen kami untuk terus memberikan yang terbaik bagi daerah ini. Kami tidak ingin menambah jumlah pengangguran, dengan membuka usaha kuliner ini kami mencoba menawarkan aneka kuliner yang menjadi keunggulan kami. Selain melayani menu menu yang tersaji mereka juga menerima pesanan catering baik untuk even even tertentu maupun reguler untuk karyawan perusahan perusahan. Cafe yang baru saja buka itu terlihat mulai diminati masyarakat sekitar. Dewi menambahkan ada beberapa pelanggan kami yang sudah berulang kali datang dan menikmati sajian bintang lima dengan harga kali lima yang sangat terjangkau.

Sapril Sembiring Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (ASITA Tanjungpinang Bintan) saat di berkunjung ke cafe ini menuturkan bahwa hidangan yang baru saja ia nikmati tadi memiliki cita rasa yang nikmat, ia berkesempatan menikmati Nasi Ayam dan Rawon rasanya nikmat dengan tampilan dan standar kebersihan yang baik. Para pelayan dan kokinya saya lihat tetap menerapkan pengalaman dan tata kerja seperti di hotel ungkapnya. 

Remboelan Cafe tim 

Hainan Chicken Rice ala Chef David
Aneka Menu Bakar Bakar
Nasi Uduk Special
Nasi Uduk Special Remboelan

Teh Tarik ala Lena 


Ia menambahkan bahwa cafe ini bisa sebagai pilihan baru bagi rekan rekan nya sesama biro Perjalanan Wisata baik dari Tanjungpinang maupun Batam untuk singgah membawa rombongan wisatawan khusus nya domestik untuk sementara belum di bukanya akses internasional. Teman teman Travel bisa memesan aneka pilihan paket makan siang dan makan malam disini, Kita akan terus mendukung pelaku pelaku UMKM seperti ini apalagi sesama insan pariwisata tutupnya 

Tampak suasana pengunjung menikmati sajian hidangan dengan hiburan karaoke

Cafe Remboelan ini berlokasi di Jalan Raya Tanjungpinang menuju Tanjung Uban tidak jauh dari simpang Lagoi. Buka setiap hari kecuali Senin dari pukul 15.00 hingga tengah malam. Dengan hiburan karaoke dan suasa tempat yang santai

Tuesday, March 2, 2021

Melanglang ke Desa Resang

Perjalanan ke Desa Resang yang berada di wilayah Kecamatan Singkep Selatan Kabupaten Lingga, berawal dari ajakan teman yang sedang mengembangkan kawasan pertanian. Ada sekitar lebih kurang 100 Ha lahan di sebuah kampung bernama Tanah Putih beliau kembangkan menjadi kebun pertanian. Bapak Yanto atau dikenal Pak Totok, beliau sedang mengembangkan pertanian modern dengan menanam berbagai tanaman seperti Durian Musang King, Pepaya, Semangka, Bawang dan lainya. Kunjungan kedua saya ini setelah sebelumnya diajak Bang AWe (Alias Wello) Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) akhir Tahun 2020 kemarin. Sebelum nya saya sama sekali belum mengetahui kalau lokasi beliau mengembangkan Pertanian ini berada di Desa Resang. Belum banyak refrensi saat saya coba buka di penelusuran jaringan internet tentang Desa Ini. 


Salah seorang petani sedang memanen Pepaya

Hamparan kebun Pertanian yang sedang di garap

Salah satu Pohon Durian yang diperkirakan 2 atau 3 tahun lagi berbuah

Sebelum berangkat ke Kabupaten Lingga Saya di tantang untuk ikut turut kelaut untuk memancing Ikan di beberapa spot yang cukup menarik dari beberapa pengalaman memancing yang ia tunjukan melalui Telpon genggam yang berisi video dan gambar hasil pancingan nya. Luar Biasa Ikan Kerapu, Kemejan dan Ikan Pari dan lainnya. 

Speed Boat ini dilengkapi dengan Radar, GPS dan peralatan lainnya, mesin 2 unit dengan kekuatan 200 tenaga kuda (horse power), kamar kecil, musik, ruang istirahat, dan di design untuk memancing, Snoerkling atau Diving. Kecepatannya bisa mencapai 36 Knot


Ikan kerapu seberat 7 Kilogram berhasil strike.





Ikan Kerapu, Hiu dan Kemejan, berhasil ditangkap dengan menggunakan pancingan
Sumber Photo : Pak Yanto alias Totok beberapa waktu lalu

Melanglang ke Desa Resang ini menginspirasi saya beberapa catatan untuk mengelaborasi pembangunan Pariwisata Berbasis Masyarakat di sini. Agro Mina Wisata sebagai produk yang di kolaborasikan. Di desa ini terpantau oleh saya ada beberapa kawasan Pertanian dan Peternakan yang sudah mulai dirintis dan di bangun. Ada perkebunan Durian, Pepaya, Semangka, Lengkeng, Mangga dan saya yakin masih banyak lagi kebun kebun yang berada di pedalaman yang bisa di olah menjadi atraksi wisata. Di kawasan laut Memancing, Snoerkling dan Kawasan pantai dengan pasir putihnya bisa di kelola melalui pemberdayaan masyarakat desa. Kawasan ini memiliki potensi "Giant fish" atau ikan ikan besar yang memiliki pasar wisatawan baik Nusantara maupun Mancanegara. Terbayang oleh saya jika desa ini ditata dan di kelola dengan baik dengan mengandalkan sektor pertanian dan bahari di dukung dengan produk wisata interaktif dengan berbasis kearifan lokal, rumah rumah penduduk menjadi sarana akomodasi (homestay) dengan mengangkat kuliner lokal saya yakin ini menarik untuk di tindak lanjuti. Ada hasil pertanian seperti Durian, Pepaya, Kelapa, dan buah buah segar yang bisa langsung di petik dari pohonnya akan menjadi tawaran bagi para wisatawan yang berkunjung saya yakin ini akan merangsang orang untuk datang.

Penguataan ekonomi masyarakat desa akan terbangun dengan sendirinya. Petani, Nelayan, Pelaku UMKM, masyarakat akan merasakan dampak ikutan dari kolaborasi ini. Infrastruktur akan terbangun seiring dengan kemajuan daerah ini. 

Infrastruktur, Sumber Daya Manusia, Pelaku usaha lokal, harus terus dibina dan dikembangkan sebagai langkah pencapaian menjadikan Desa Resang yang Terbilang. Desa yang mampu mengangkat nama Baik Kabupaten Lingga di tingkat nasional maupun internasional. Pastinya perekonomian di Desa ini akan menjadi lebih baik melalui penguatan dan peningkatan produktivitas Pertanian, Kelautan, Perikanan dan Pariwisata.

Perjalanan 3 hari di sini membuat Saya tertantang untuk mewujudkan Agro Mina Wisata Resang yang Terbilang. Semoga gagasan ini disambut baik semua pihak untuk bekal kita menuju akhirat 

secangkir teh tanpa gula di pagi yang cerah di hamparan kebun Durian King yang katanya 1.000.000/kilogramnya. 
Tak sabar menunggu saat panennya tiba dan mancing Strike ikan Kerapu atau Kemejan 

Tanah Putih 03 Maret 2021, 



Friday, March 13, 2020

Menikmati Kuliner Nusantara ala "Mana Cafe" Johor Bahru Malaysia


Berwisata ke Negeri Jiran Malaysia sambil menikmati kuliner nya adalah agenda penting saat berkunjung ke Negeri dengan julukan Harimau Malaya.

Salah satunya adalah Mana Cafe restoran yang berada di kawasan Putri Harbour tepatnya di lantai dasar Hotel Somerset melayani para pelanggannya selama 24 jam setiap hari ada lebih 50 jenis makanan yang tersaji di meja buffetnya setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 00.00 tengah malam. Aneka daging sapi, ayam, ikan, lauk pauk olahan khas Melayu di tambah aneka sambal nya menambah selera makan. Hanya dengan RM 16 atau sekitar Rp. 56.000 (kurs Rp.3.500) anda dapat menikmati hidangan yang tersaji di meja buffet ditambah air minum air sirup atau teh o atau pun teh obeng.

Aneka Makanan yang terhidang di Mana Cafe dengan Menu Kuliner Nusantara



Suasana Restoran Mana Cafe yang mampu menampung hingga 300 pengunjung di dalam ruang AC maupun di teras dengan penutup tenda

Di restoran ini juga tersedia banyak aneka makanan yang bisa di pesan langsung (ala carte) mulai dari prata, aneka Seafood olahan dan bakar.
Bagi Anda yang suka dengan makanan Bakar disini juga tersedia Ikan Bakar, Otak Otak

Razali pemilik Mana Cafe sosok yang ramah menuturkan bahwa restoran yang beliau kembangkan sejak 4 tahun yang lalu. "Restoran kami ini buka 24 jam nonstop, kita menerima tamu dan pelanggan dari Singapore yang hingga malam hari sering makan dan menikmati sajian kami. Pelancong pelancong dari Indonesia khususnya yang masuk melalui Pelabuhan Putri Harbour Nusa Jaya Johor pun banyak yang singgah dan menikmati hidangan kami. Rasa yang kami tawarkan sangat sesuai dengan lidah kita orang Asia jawabnya.

Bagi Anda yang membawa Keluarga arena bermain Legoland hanya berjarak hanya 5 menit saja dan ada banyak akomodasi dengan harga terjangkau juga disekitar restoran ini.

Berikut Photo photo di Mana Cafe

Hidangan di meja buffet
Hidangan Kuliner Nusantara di meja Buffet
Tampak pramusaji Mana Cafe memeriksa hidangan agar senantiasa tersedia dan siap saji
Pau Goreng dengan Kuah Kari nya boleh di coba dengan Teh Tarik .... Best dan recomended


Sunday, November 3, 2019

288 Pegolf Mancanegara berkompetisi di ajang Bintan Lagoon President's Cup ke 5


Ajang tournamen ini kembali di gelar di Bintan Lagoon Resort 2 dan 3 November 2019 di dua lapangan bertaraf internasional milik Bintan Lagoon Resort. Lapangan yang di design oleh Jack Nicklaus dan Ian Backer Fins. Tercatat sudah 288 orang peserta yang akan menjajal kedua lapangan golf tersebut di dua hari tournamen. Peserta yang di dominasi oleh wisatawan mancanegara itu akan di mulai pukul 09.30 ditandai dengan "shot gun" dengan menggunakan sirine yang di bunyikan sebagai tanda di mulainya tournamen ini

Gerald A Hendrick General Manager Bintan Lagoon menjawab awak media yang hadir

" Event tahun ini kami mengalami Peningkatan yang bagus di banding tahun sebelumnya,  ini baik untuk agenda tahunan Bagi Bintan Lagoon Resort,  Bintan Kepulauan Riau juga Indonesia

Keberhasilan ini berkat dukungan yang luar biasa dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang terus mendukung kita di Bintan menjadi "sport tourism destination".

Gerald A Hendrick General Manager Bintan Lagoon Resort bersama Sulaiman Shehdek Country saat Jumpa Pers usai melepas Peserta BLR President's Cup 2019   
Ditanya tentang peserta Gerald menyampaikan kebanyakan peserta dari singapura dan Ekspatriat yang bekerja di Singapura, ada yang berasal dari UK,  German dan ada peserta yang berasal dari Taiwan,  China Jepang dan juga Thailand. Peserta juga di ikuti golfer wanita dan juara bertahan tahun lalu juga hadir mengikuti event.


Yang menarik tahun ini bukan hanya peningkatan peserta namun ada peserta baru yang belum pernah ke bintan. Kami juga senantiasa menciptakan kreasi baru dalam menyajikan event ini sebaik mungkin dengan tema tema terbaru dan unik.

Kami memiliki banyak thema event di sini dan tahun ini kami membawa peserta Gala Dinner di Angsoka Villa dengan pemandangan Pantai dannl laut china selatan.

Kami sedang menjejaki kerjasama dengan Bank Mandiri untuk buat event golf di awal tahun mendatang. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh sponsor yang telah mendukung.
Sulaiman Shehdek Country Manager Vito Singapura menambahkan "Merasa bangga dan mengapresiasi BLR event golf, Tiap tahun bukan hanya peserta meningkat namun keluarga juga ikut dan kerabat kerabatnya.  Event ini di harapkan menjadi sebuat dorongan bagi pengembangan destinasi keluarga di Bintan.

Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Desa Pengujan kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat

Pengujan Bintan,  23 Oktober 2019
Pulau Pengujan yang berada tidak jauh dari Kawasan wisata terpadu Lagoi sedang berbenah untuk pengembangan Pariwisata berbasis masyarakat. Di aula kantor desa, kepala desa Zulfitri berserta perangkatnya mengundang tokoh masyarakat, ulama, tokoh pemuda, pelaku usaha kecil, ibu ibu rumah tangga berdiskusi untuk menyamakan pemahaman terhadap rencana pengembangan Pulau Pengujan menjadi destinasi wisata yang diharapkan mampu mendorong dan meningkatkan perekonomian daerah tersebut. Dalam workshop yang di pandu oleh Sapril Sembiring Praktisi Pariwisata Kepulauan Riau Perangkat Desa dan masyarakat bersepakat untuk bersama sama menata dan mengembangkan daerahnya untuk menyambut wisatawan baik lokal, domestik maupun mancanegara. Kepala Desa Pengujan dalam sambutannya menyampaikan bahwa di Pulau Pengujan memiliki masyarakat yang ramah,  dan punya beberapa daya tarik untuk di kembangkan seperti wisata sejarah Makam Panjang, wisata kelong udang,  wisata kampung dan kulinernya seafood dengan olahan tradisional Melayu. Kawasan Pantai Selatan Pulau Pengujan memiliki kawasan pantai dengan pasir putihnya di tambah aktivitas para Nelayan khusus Udang yang terkenal di Bintan bisa di jadikan daya tarik dengan mengemasnya menjadi paket wisata "cedok Udang" menangkap udang di Kelong yang bisa langsung di masak dan di santap di tepi pantai.


8

Dalam workshop ini juga di bentuk kelembagaan yang akan mengkoordinir masyarakat, pelaku usaha kecil menengah dan juga perangkat desa untuk menata dan mengembangkan paket paket wisata menarik, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Pengujan. Marzuki salah seorang pelaku usaha rumah makan seafood terpilih secara aklamasi memimpin Pokdarwis Desa Pengujan.

Beliau mengatakan bahwa keinginan untuk memajukan pariwisata Pulau Pengujan sebenarnya sudah sejak lama namun belum punya mitra yang kuat, beruntung kami bisa berjumpa dengan Bapak Sapril Sembiring Praktisi Pariwisata Kepri yang secara sukarela mau membantu Desa Pengujan untuk dikembangkan menjadi Destinasi Wisata khususnya berbasis Masyarakat. Beliau berjanji berusaha sekuat kemampuan untuk terus mengembangkan kekuatan dan daya tarik yang ada untuk kesejahteraan masyarakat sekitar. Tahap awal ini kami bersama sama masyarakatnuntuk bergotong royong membersihkan kawasan kawan yang akan di kembangkan, menyusun pola perjalanan dan paket paket wisata dan menjalin konektivitas dengan travel agent dan resort di sekitar lagoi dan juga Tanjungpinang serta Batam. Ayo ke Pengujan makan Udang. Udang diaini Udang segar dan terbaik tutupnya.







Pegolf Muda 16 Tahun Jawara BLR President's Cup 2019.


Milaad Rasoul Madadi, pegolf muda berkewarga negaran Iran mengangkat Trophy dengan senyum di atas panggung yang di serahkan oleh General Manager Bintan Lagoon Resort di dampingi Stephen Lim Direktur Golf Bintan Lagoon Resort. Anak muda ini mampu mengalahkan pegolf pegolf lainnya yang bertanding di dua lapangan golf bertaraf internasional di design oleh Jack Niclaus dan Ian Baker Finch Sabtu dan Minggu 02 & 03 November 2019. Anak muda ini juga meraih penghargaan Tropi untuk kategori "Nearest to the Pin" dan "Longest Drive". Untuk kategori pria di urutan kedua di raih oleh Lim Jhonson dari Singapura dan A.  Yani dari Bintan Indonesia. Untuk kategori wanita di pemenang pertama raih oleh Wendy Ang, juara dua Yei Lai Lean dan juara Tiga Lim Ah Cun.

A.  Yani salah satu lokal peserta dari Indonesia yang berhasil naik panggung menduduki posisi ketiga mengatakan  "Alhamdulillah
Setelah selama dua hari mengikuti tournamen golf  kita masih bisa bermain dengan baik .
Kita berharap kedepan banyak nya tournamen yang dilaksanakan di Bintan dan hal ini juga tentunya dapat untuk meningkatkan kunjungan  wisata ke pulau bintan"



para peserta sedang melakukan persiapan menuju tee box

Tournamen yang di ikuti 288 peserta dari pegolf mancanegara ini bertujuan untuk mempromosikan Bintan Kepulauan Riau sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Indonesia khususnya Bintan. Golf Iven ini di harapkan mampu menjadikan Bintan sebagai Destinasi Wisata Olah Raga atau "Sport Tourism Destination". Serangkaian acara selama 2 Hari 1 malam dinkemas Bintan Lagoon dengan apik mulai pengurusan keimigrasian di Pelabuhan pada saat datang dan kembali,  Makan Malam "Gala Dinner" yang mewah dengan gemerlap kembang api dan sajian Budaya hingga Kuliner Nusantara yang mendapat pujian dari mayoritas peserta. 

Pada acara puncak penyerahan hadiah dan makan siang bersama, wajah wajah gembira terpancar dari para pegolf di ruang "Marque" yang di persiapakan Bintan Lagoon Resort pada penutupan iven BLR President's Cup 2019. Di pandu oleh pembawa acara yang kocak Alfred George. Acara pengumuman berlangsung riuh riang dari peserta tournamen yang di selenggarakan setiap tahunnya ini yang memasuki tahun ke V. Pengumuman pemenang iven golf selama dua hari ini di tutup dengan jamuan makan siang yang di selingi dengan hiburan dan kuis berhadiah yang disambut semarak oleh para peserta.

General Manager Bintan Lagoon Resort Gerald A.  Hendrick dalam sambutannya menyampaikan mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang, menyampaikan ucapan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh pihak atas penyelenggaran ini yang banyak di puji oleh mayoritas peserta yang ikut ambil bagian dalam iven ini.
"Berharap kita bersama lagi ditahun depan yaitu pada tanggal 7 dan 8 November 2020. Setelah acara berlangsung peserta kemudian bergegas menuju Pelabuhan untuk kembali ke Singapura melalui Pelabuhan yang tersedia di Bintan Lagoon Resort.



Wednesday, April 24, 2019

Hari Kartini sajian istimewa Bintan Lagoon Resort bagi Wisatawan

Cita cita itu ialah memperindah martabat manusia, memuliakannya,  mendekatkan pada kesempurnaan. 

Ungkapan dari Raden Ajeng Kartini ini menjadi tulisan pada bagian Backdrop acara peringatan Hari Kartini yang diselenggarakan Bintan Lagoon Resort Minggu, 21 April 2019. Peringatan Hari Kartini di jadikan sajian istimewa bagi yang berkunjung ke Resort Bintang 5 di Kawasan Pariwisata Terpadu Bintan ini. Dengan perpaduan etnik budaya,  kuliner Nusantara serta peragaan busana kebaya bergaya "Kartini" yang diikuti  oleh 22 wanita yang merupakan karyawati Bintan Lagoon Resort dari berbagai divisi dan departemen.
Di acara ini dihibur dengan penampilan Group Angklung dari SMP Yos Sudarso Batam yang menampilkan lagu lagu Nasional daerah. Dalam kesempatan yang sama Bintan Lagoon juga menawarkan berbagai sajian kuliner kuliner khas Nusantara seperti Lontong Medan, Rendang,  Rujak,  Gado Gado,  Kue Kue Tradisional Indonesia dan masih banyak lagi.
 
Kami merasa bangga dengan lahirnya sosok Raden Ajeng Kartini yang pada setiap tanggal 21 April selalu akan kami jadikan perhelatan khusus di Lobby Resort kami, sebagai resort yang paling lama berdiri di kawasan Bintan Resort,  Kesejahteraan karyawan menjadi bagian penting dalam kegiatan usaha kami, 30 % wanita berada di level managemen dan Karyawati yang hampir mencapai 40 % dari total keseluruhan kekuatan staff kami. Memiliki cuti hamil dan haid menjadi bagian kepedulian kami terhadap para wanita. Wanita Wanita yang penuh kewibawaan dan pesona ketenangan ada menjadi bagian penting di departemen yang ada di Resort kami seperti menjadi Caddy,  koki di dapur,  kantor depan,  accounting, tata kecantikan,  security, tata graha, tata hidangan dan rekreasi yang menjadikan rahmat dan kekuatan bagi Bintan Lagoon Resort.  Selamat Hari Kartini Gerald A Hendrick Senior Vice President/General Manager menutup sambutannya.  Dalam acara ini Hadir Doli Boniara Kepala Dinas Sosial Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Perwakilan Management Bintan Resort perwakilan Kapolres Bintan dan undangan lainnya. 
Tampak wisatawan dari mancanegara bergembira bersama dan larut bersama diacara ini.

Pemenang Peragaan Busana Kebaya Kartini Bintan Lagoon 2019
Juara 1 : Yopi Novianti dari staff FB Service
Juara 2 : Tri Hariani staff Spa
Juara 3 : Sulastri staff Housekeeping
Peserta peragaan Busana Kebaya Kartini yang diperagakan Oleh Karyawati Bintan Lagoon Resort

Juara 1 : Yopi Novianti dari staff FB Service